Status ketersediaan: | |
---|---|
Kuantitas: | |
GD-17144A
GOLD
Tester Residu Karbon (Micromethod)
Karbon Residue Tester adalah instrumen analitik profesional yang dirancang berdasarkan standar ASTM D4530 (penentuan jejak karbon residu dalam produk minyak bumi). Ini terutama digunakan untuk secara akurat menentukan jumlah residu karbon yang tersisa dalam produk minyak bumi (seperti minyak bahan bakar residual, minyak pelumas, minyak mentah, minyak sulingan berat, dll.) Setelah pemanasan di bawah suhu tinggi dan atmosfer gas inert, untuk mengevaluasi stabilitas termal dan kecenderungan sampel dari sampel. Keuntungan intinya terletak pada penggunaan sampel rendah, tingkat otomatisasi yang tinggi, dan akurasi deteksi tinggi, membuatnya cocok untuk analisis cepat dan kontrol kualitas produk minyak bumi berat di laboratorium modern.
Prinsip:
Tester residu karton mensimulasikan lingkungan retak suhu tinggi anaerob, menempatkan sejumlah sampel di dalam secara khusus Dirancang Crucible, dan memanaskannya di bawah perlindungan gas inert (untuk menghindari gangguan dari reaksi oksidasi) sesuai dengan prosedur pemanasan standar. Setelah penguapan dan retak, sampel pada akhirnya membentuk residu karbon yang stabil. Setelah pendinginan, instrumen secara otomatis menimbang massa residual dan menghitung nilai karbon residual (persentase massa karbon residu ke massa sampel asli) untuk mengukur potensi kokas sampel pada suhu tinggi.
Spesifikasi Teknis Utama:
Suhu ruang kokas | 500 ℃ |
Suhu sekitar | 15 ℃~ 35 ℃ |
Catu daya | AC (220 ± 10%) V, 50Hz |
Nw | 18.5kg |
Kelembaban relatif | ≤85% |
Konsumsi daya | ≤1400w |
Dimensi | 500mm × 280mm × 550mm |
Akurasi kontrol suhu | ± 2 ℃ |
Fitur:
Pengambilan sampel mikro: Hanya sejumlah kecil sampel yang diperlukan, cocok untuk sampel berharga atau pengujian batch kecil (dibandingkan dengan metode Koch tradisional yang membutuhkan sekitar 100 gram sampel).
Operasi Otomatis: Dari kontrol program pemanas hingga pemrosesan data, seluruh proses otomatis, mengurangi intervensi manusia dan meningkatkan efisiensi dan pengulangan.
Deteksi presisi tinggi: Menggunakan perlindungan gas wadah dan inert untuk menghindari gangguan pengotor, akurasi pengukuran nilai karbon residual dapat mencapai ± 0,05% (fraksi massa).
Analisis Cepat: Tes tunggal memakan waktu sekitar 90-120 menit, yang lebih efisien daripada metode tradisional.
Detail Produk:
Tester Residu Karbon (Micromethod)
Karbon Residue Tester adalah instrumen analitik profesional yang dirancang berdasarkan standar ASTM D4530 (penentuan jejak karbon residu dalam produk minyak bumi). Ini terutama digunakan untuk secara akurat menentukan jumlah residu karbon yang tersisa dalam produk minyak bumi (seperti minyak bahan bakar residual, minyak pelumas, minyak mentah, minyak sulingan berat, dll.) Setelah pemanasan di bawah suhu tinggi dan atmosfer gas inert, untuk mengevaluasi stabilitas termal dan kecenderungan sampel dari sampel. Keuntungan intinya terletak pada penggunaan sampel rendah, tingkat otomatisasi yang tinggi, dan akurasi deteksi tinggi, membuatnya cocok untuk analisis cepat dan kontrol kualitas produk minyak bumi berat di laboratorium modern.
Prinsip:
Tester residu karton mensimulasikan lingkungan retak suhu tinggi anaerob, menempatkan sejumlah sampel di dalam secara khusus Dirancang Crucible, dan memanaskannya di bawah perlindungan gas inert (untuk menghindari gangguan dari reaksi oksidasi) sesuai dengan prosedur pemanasan standar. Setelah penguapan dan retak, sampel pada akhirnya membentuk residu karbon yang stabil. Setelah pendinginan, instrumen secara otomatis menimbang massa residual dan menghitung nilai karbon residual (persentase massa karbon residu ke massa sampel asli) untuk mengukur potensi kokas sampel pada suhu tinggi.
Spesifikasi Teknis Utama:
Suhu ruang kokas | 500 ℃ |
Suhu sekitar | 15 ℃~ 35 ℃ |
Catu daya | AC (220 ± 10%) V, 50Hz |
Nw | 18.5kg |
Kelembaban relatif | ≤85% |
Konsumsi daya | ≤1400w |
Dimensi | 500mm × 280mm × 550mm |
Akurasi kontrol suhu | ± 2 ℃ |
Fitur:
Pengambilan sampel mikro: Hanya sejumlah kecil sampel yang diperlukan, cocok untuk sampel berharga atau pengujian batch kecil (dibandingkan dengan metode Koch tradisional yang membutuhkan sekitar 100 gram sampel).
Operasi Otomatis: Dari kontrol program pemanas hingga pemrosesan data, seluruh proses otomatis, mengurangi intervensi manusia dan meningkatkan efisiensi dan pengulangan.
Deteksi presisi tinggi: Menggunakan perlindungan gas wadah dan inert untuk menghindari gangguan pengotor, akurasi pengukuran nilai karbon residual dapat mencapai ± 0,05% (fraksi massa).
Analisis Cepat: Tes tunggal memakan waktu sekitar 90-120 menit, yang lebih efisien daripada metode tradisional.
Detail Produk: